Sesuai dengan judul di atas, ternyata sampai sekarang masih ada lho orang
salah transfer! Senin siang (02/09)
saya mendapat telepon dari nomor tidak dikenal. Icon answer handphone saya
slide ke kanan dan terdengarlah suara
pria di ujung sana ...
Saya: Assalamualaikum ...
Penelepon: Halo.. Darwin?
Saya: Ya.. ??
Penelepon: Win.. ini saya, Wimpie.
Saya: Eh.. Iya, Mas. Ada yang bisa saya bantu, Mas?
Penelepon: Win.. kemarin kantor ada salah transfer ke rekening kamu. Bisa minta tolong di transfer balik?
Saya: Oh.. Iya, Mas. Tolong SMS’in aja nomer rekening tujuan. Nanti begitu
ketemu ATM, Darwin transfer balik.
Penelepon: Makasih ya, Win.
Mas Wimpie adalah salah satu staff
management toko buku cabang Denpasar, tempat kerja saya dulu. Padahal, bulan
Juli kemarin saya resmi resign dari
sana (toko buku). Dalam hati saya hanya bisa bergumam, “Aneh.. Kok bisa ya?”.
Masa iya sih management lupa
menginformasikan kantor pusat (Malang) perihal saya resign? Total uang nyasar
ke rekening saya sebesar Rp. 1.108.000,-
Karena saya orang baik (#pencitraan), uang itu kemudian
saya kembalikan. Bagaimana kalau saya orang jahat dan tidak mengembalikannya?
Kira-kira sobat pernah mengalami kejadian serupa dengan saya tidak?
Tidak ada komentar :
Posting Komentar